[Press Release GEMAR 2020]
Bismillah
Mataram, 22-23 Februari 2020
Alhamdulillah telah berlangsung acara
Talkshow Gerakan Menutup Aurat (GEMAR)
2020 dan Hijrah Masal dengan Tema “ Aku ingin Berjilbab” di Musholla Manarul
Ilmi FT UNRAM yang diselenggarakan oleh
Forum Silaturrahmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK)
Nusa Tenggara dan di hadiri lebih dari 300
peserta dari berbagai instansi, Mahasiswa dan Umum.
Pada
Talkshow, Sabtu (22/02/20) acara
pembukaan di hidmat sambutan oleh ketua panitia dan ketua Komisi C FSLDK Nusa Tenggara dan, dilanjutkan
dengan materi talkshow yang terdiri dari dua sesi. Sesi pertama, materi
disampaikan oleh Ustadzah. Reni Aritiasari, S.Pd yang merupakan ketua Salimah PD Mataram tentang “Peran
Muslimah di Masyarakat” khususnya masyarakat NTB. Sesi kedua, materi
disampaikan oleh Mbak Nonik Kurniawati, S.Pd yang merupakan ketua Solidaritas Peduli Jilbab Regional Lombok
tentang “Haruskah Aku Berhijab ?”. Talkshow diakhiri dengan pembagian pakaian
syar’i bagi peserta yang belum menggunakan pakaian syar’I dan sesi foto
bersama.
Acara Talkshow
ini merupakan salah satu dari Rangkaian
Acara GEMAR 2020 yang mana, Puncak dari
acaranya adalah Pawai GEMAR pada Ahad (23/02/20) yang berlangsung di CFD Udayana kota Mataram. Long March d imulai
dari Islamic Center Hubbul Wathan hingga Halte depan SMPN 6 Mataram , dan di
ikuti oleh BEM UNRAM,PD KAMMI Mataram, Solidaritas Peduli Jilbab (SPJ), Salimah
PD Mataram dan Masyarakat Umum. Rangkaian acara pada Long March tersebut berupa
: Orasi, Tebar jilbab,Tutorial Jilbab, Penyampaian Kisah Inspiratif dan
Testimoni dari Peserta yang dipakaikan Jilbab Syar’I.
“Menutup
Aurat itu adalah sebuah kewajiban, tidak peduli tua atau muda, kecil atau
besar. Menutup aurat merupakan fitrah Agung dari Allah Subhanahu wa ta’ala
untuk kita semua, Oleh karena itu Kami mengajak kepada seluruh warga kota
Mataram yang hadir hari ini, untuk kita Menutup Aurat” Ungkap Muhd.
Fathurrahman Ketua Komisi A FSLDK Nusa Tenggara.
Nursanita Shofihatul Fikriyah Staff komisi C yang
menyampaikan tentang betapa berharganya wanita yang menjaga auratnya dan
himbauan kepada khalayak untuk mari sama-sama Menutup Aurat. Orasi juga
disampaikan oleh Perwakilan dari PD Mataram yaitu Wildayanti,Melisa Fiktaria,
Arif Rahman dan Muhammad Abdi Ihsan yang menyampaikan dan menyerukan tentang
Muslimah dan Hijab syar’I serta perwakilan dari Wesave NTB yaitu Sisila Adinda
yang berorasi ajakan agar muslimah tetap istiqomah menutup Aurat.
“Jika Selembar kain yang kau rasa berat untuk kau simpan
diatas kepala yang melindungimu hingga ke syurga, lalu bagaimana kau merasakan,
kau merelakan Ayah dan Ibumu di siksa di akhirat. Mari kita ikhlaskan hati,
karena ikhlas kunci dari ringannya perjalanan kita menuju Jannah-Nya. Oleh
karena itu, Saya dan kita yang berada disini mengajak saudara-saudara kita yang
mungkin lupa,yang terlambat Menutup Aurat. Terlambat Menutup Aurat itu ada
alasan, Tapi tidak berhijab, jangan teman-teman, jangan kamu tidak berhijab,
mari Menutup Aurat !”. Ungkap Dina Marlina.
Kegiatan tersebut di
lanjutkan dengan penyampaian cerita hijrah oleh peserta GEMAR.
“ Saya Menggunakan Jilbab
Rasanya Nyaman, Terjaga dan merasa Lebih dihormati oleh Laki-laki”. Sinta
wanita asal Mataram, juga ungkap Ningsih “ Perasaan saya setelah menggunakan
jilbab Syar’I adalah Tenang dan Nyaman”.
Kewajiban menutup aurat telah
diterangkan dalam Al-Qur’an surat Al-Ahzab 59,
“Wahai Nabi! Katakanlah kepada
istri-istrimu, anak-anakmu, dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka
menutupkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka” yang demikian itu agar mereka
lebih mudah dikenal, sehingga mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun,
Maha Penyayang.”